Kegiatan perawatan pelampung suar di wilayah kerja Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak merupakan aktivitas penting dalam menjaga keselamatan pelayaran, namun memiliki tingkat risiko kecelakaan kerja yang cukup tinggi.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sangat penting dalam perusahaan terutama di Terminal Petikemas Nilam, dalam hal ini budaya safety harus terus diterapkan pada saat bekerja di lingkungan terminal.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya pengaruh integrasi pelabuhan di PT. Berlian Manyar Sejahtera dengan Kawasan Industri JIIPE terhadap efisiensi distribusi logistik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kesiapan SDM dan sarana prasarana terhadap penerapan Inaportnet di wilayah Kantor UPP Kelas III Telaga Biru, serta untuk mengetahui upaya yang dilakukan dalam meningkatkan kesiapan SDM dan sarana prasarana oleh Kantor UPP Kelas III Telaga Biru.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja pelayanan pemanduan yang didukung oleh keterampilan petugas pandu di wilayah perairan wajib pandu kelas I Surabaya.
Pendangkalan akibat sedimentasi di Kolam Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menjadi salah satu tantangan utama yang memengaruhi keselamatan pelayaran.
Faktor penyebab terjadinya kerusakan muatan yaitu ada beberapa part-part pada reefer yang usang dan perlunya pergantian sehingga reefer container kiri KM. Tatamailau dapat bekerja dengan baik.
Dalam upayanya membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan crew kapal, perawatan peralatan yang baik, fasilitas penampungan sampah yang memadai, serta dukungan yang kuat dari perusahaan.
Pemeriksaan dan perawatan secara rutin alat-alat lashing peti kemas (container) yang dipakai agar terjaga dan terkontrol kelayakannya untuk lashing peti kemas (container).